BERJALAN BERSAMA MEREKA
Sembari menunggu senja yang pelan-pelan masuk ke dalam semesta, sebelum akhirnya malam datang bersama kesunyian diam-diam menggelitik manusia dengan mimpi bahagia. Saya menulis. Setelah seharian diguyur terik, menjejali Jakarta dengan hangat yang berlebih dan jalanan yang lupa untuk sepi. Saya menulis. Setiap yang bernyawa sudah seharusnya bahagia, dan setiap bahagia sudah seharusnya kau bagi secara cuma-cuma. Saya menulis tentang mereka, orang-orang hebat yang setiap hari, jam, menit, dan detiknya memberikan kebahagiaan untuk dikonsumsi secara sukarela. Ya, mereka, seperti yang kau lihat adalah orang-orang yang tak pernah puas bahagia, dan saya adalah salah satu orang yang paling beruntung bisa menikmati cinta mereka tanpa harus mengantre lama, mengeluarkan berlembar-lembar angka untuk mendapatkan secarik kertas tipis sebagai syarat menonton pertunjukkan pantomim tertawa. Mereka adalah teman dengan segala maknanya. Teman dengan tingkatan bersyukur yang jauh tinggi meleb...