SELESAI ?
Sudah ?
Memang sudahlah selesai
Sekarang
berjalan namun sendirian
Membiarkan
masing2 tersiksa karena nyatanya 'segalanya' masih ada. Sebahagia apa dulu
sehingga sekarang pasrah menyiksa masing2 ?
Apa sudah
begitu tangguh ? Sombong!
Kenapa harus
memaksa ? Berpisah ? Apa benar itulah niatnya ?
Sakit.
Bodoh! Membiarkan masing-masing sakit padahal berdua dapat menjadi obat.
Kenangan
menyiksa menjadi racun dan tega membiarkan diri sendiri menjadi satu-satunya
penawar
Hei! Akulah
perempuan yang biasa kau tambahkan 'ku' dibelakangnya
Dimanapun
kapanpun apapun itu tak pernah berubah
Kau ingin
semua tau kamu bukanlah kamu jika tanpa aku
Ah! Secarik
kenangan kembali kuulang dalam tulisan ini
Sesak,
tertatih susah payah harus kembali, sadar bersama kenangan2 itu
Waktu ? Apa
yg dapat dia berikan ? Membuat 'kita' ?
Ya, kita!
'kita' kembali ada. Apa bisa ?
Menyedihkan
rasanya harus mencoba moveon yang tak pernah benar-benar membersihkan pada
'kita' yang masih ada walau hanya jarak yang memisah
Namun tidak!
'kita' masih dekat, sedekat nadi seluas udara
Lalu apa ?
Ntahlah,
Komentar
Posting Komentar